Jadi Irup SMPN 3 Sangatta Utara, Kapolres Kutim: Police Goes To School Akan Kami Terus Gaungkan

Jadi Irup SMPN 3 Sangatta Utara, Kapolres Kutim: Police Goes To School Akan Kami Terus Gaungkan

Peran Strategis Polisi dalam Dunia Pendidikan

Polisi bukan semata-mata aparat penegak hukum, melainkan juga mitra masyarakat yang punya tanggung jawab sosial. Di tengah berbagai masalah kenakalan remaja, perundungan, bahaya narkoba, hingga pengaruh negatif media sosial, kehadiran polisi di lingkungan pendidikan menjadi sangat penting. Kapolres Kutai Timur (Kutim), AKBP Ronni Bonic, menegaskan komitmennya untuk terus menyuarakan program Police Goes To School. Komitmen tersebut kembali disampaikan pada saat beliau menjadi Inspektur Upacara (Irup) di SMP Negeri 3 Sangatta Utara belum lama ini.

Apa Itu Police Goes To School?

Police Goes To School adalah program kepolisian yang dirancang untuk memberikan edukasi langsung kepada para pelajar di lingkungan sekolah. Tidak hanya berkaitan dengan lalu lintas, program ini juga mencakup pembinaan karakter, pencegahan penyalahgunaan narkoba, edukasi anti-perundungan, hingga upaya meningkatkan kesadaran hukum di kalangan anak-anak dan remaja. Melalui kunjungan, penyuluhan, hingga dialog dua arah, polisi ingin membangun komunikasi yang hangat serta membuka pemahaman siswa tentang pentingnya hidup disiplin dan taat aturan.

Tujuan Police Goes To School di Kutim

  • Membentuk Generasi Muda yang Patuh Hukum
  • Mencegah Kenakalan Remaja & Tindakan Kekerasan di Sekolah
  • Menekan Peredaran dan Penyalahgunaan Narkoba di Lingkungan Pendidikan
  • Mengurangi Angka Kecelakaan Lalu Lintas yang Melibatkan Pelajar
  • Membangun Kepercayaan Antara Pelajar dengan Institusi Polri

Momen Istimewa: Kapolres Kutim Menjadi Inspektur Upacara di SMPN 3 Sangatta Utara

Pada upacara bendera yang menjadi agenda rutin setiap Senin di SMP Negeri 3 Sangatta Utara, suasana berbeda terlihat ketika Kapolres Kutim hadir langsung sebagai inspektur upacara. Tidak hanya memberikan penghormatan pada bendera, AKBP Ronni Bonic juga menyampaikan amanat yang penuh motivasi dan inspirasi kepada seluruh peserta didik, tenaga pengajar, hingga staf sekolah.

Dalam pidatonya, Kapolres menyoroti pentingnya menanamkan semangat nasionalisme, disiplin, dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Ia juga menghimbau agar siswa tidak mudah terpengaruh oleh ajakan negatif, baik dari lingkungan sekitar maupun dunia maya.

Pesan Kapolres Kutim untuk Siswa

Kapolres menggarisbawahi bahwa masa remaja merupakan fase krusial pembentukan karakter. “Jadilah generasi yang berprestasi, jauhi narkoba, hindari perundungan dan violence di sekolah. Tanamkan integritas, saling menghargai, dan selalu jujur dalam setiap tindakan,” pesan beliau.

Ia juga menegaskan bahwa polisi bukanlah sosok yang mesti ditakuti, melainkan sahabat bagi anak-anak didik yang siap membantu kapan saja jika menghadapi masalah hukum atau perlu perlindungan.

Police Goes To School Akan Terus Dikembangkan

Suksesnya program Police Goes To School di berbagai sekolah di Kutim mendorong Polres Kutim untuk semakin masif menggaungkan dan meningkatkan kualitas pelaksanaan program ini. Tidak hanya di SMPN 3 namun juga di seluruh satuan pendidikan mulai dari SD hingga SMA sederajat. Edukasi yang diberikan disesuaikan dengan usia dan kebutuhan siswa. Kegiatan ini bisa melalui ceramah, tanya jawab, simulasi, hingga lomba kreatif bertema keamanan maupun kepatuhan hukum.

Keterlibatan Pemerintah Daerah dan Dunia Pendidikan

Upaya yang dilakukan Polres Kutim mendapat dukungan penuh dari Dinas Pendidikan serta stakeholder terkait. Kolaborasi lintas sektor menjadi kunci agar dampak positif bukan hanya dirasakan secara individual namun juga secara kolektif bagi lingkungan sekolah dan masyarakat luas.

Pihak sekolah pun merespon positif kehadiran program ini. Banyak guru menyatakan, setelah adanya kegiatan semacam Police Goes To School, anak-anak terlihat lebih percaya diri, terbuka, serta lebih berani menyampaikan aspirasi atau permasalahan yang mereka hadapi di sekolah. Guru dan wali murid pun turut merasa terbantu dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif.

Dampak Nyata Police Goes To School

Beberapa perubahan positif yang sudah mulai terasa antara lain menurunnya angka kasus kekerasan, bullying, serta ketertiban siswa dalam berlalu lintas lebih meningkat. Selain itu, tingkat penyalahgunaan narkotika di kalangan pelajar juga bisa ditekan melalui edukasi yang rutin diberikan oleh polisi. Terbentuknya komunitas pelajar peduli hukum dan keamanan pun mulai terlihat sebagai hasil nyata kolaborasi ini.

Penutup: Komitmen Tidak Pernah Padam

Kegiatan Kapolres Kutim sebagai Irup di SMPN 3 Sangatta Utara menjadi penegasan penting bahwa Police Goes To School bukan sekedar seremonial belaka, melainkan sebuah gerakan berkelanjutan untuk membina dan menjaga generasi masa depan Kutai Timur. Program ini akan terus digalakkan, dikembangkan sesuai perkembangan zaman, dan berorientasi pada kebutuhan generasi milenial serta gen Z di Kutim.

Dengan semakin eratnya sinergi antara polisi, sekolah, pemerintah daerah, dan masyarakat, diharapkan lingkungan pendidikan akan semakin aman, nyaman, dan bebas dari ancaman kejahatan. Sejalan dengan pesan Kapolres Kutim—Police Goes To School akan terus kami gaungkan untuk membentuk generasi pelajar yang sadar hukum, berkarakter, dan membanggakan bangsa Indonesia.

You May Have Missed