Polsek Sangkulirang Melaksanakan Patroli Pelabuhan Penyebrangan

Polsek Sangkulirang Melaksanakan Patroli Pelabuhan Penyebrangan

Pentingnya Patroli di Pelabuhan Penyebrangan

Pelabuhan penyebrangan merupakan salah satu titik krusial dalam sistem transportasi di wilayah pesisir, termasuk di Kecamatan Sangkulirang, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur. Aktivitas di pelabuhan tidak hanya terbatas pada penyebrangan penumpang, tetapi juga berbagai kegiatan ekonomi masyarakat, pengiriman barang, hingga penyaluran kebutuhan logistik ke berbagai daerah. Namun, di balik vitalnya fungsi pelabuhan, potensi terjadinya gangguan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) juga tinggi, seperti kejahatan pencurian, penyelundupan, perdagangan ilegal, kecelakaan transportasi air, hingga pelanggaran protokol kesehatan.

Oleh karena itu, kehadiran aparat keamanan sangat diperlukan guna menjaga kondusivitas, serta menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat dan pelaku usaha. Melihat urgensi tersebut, Polsek Sangkulirang secara aktif dan rutin melaksanakan patroli di area pelabuhan penyebrangan. Upaya ini sejalan dengan tugas utama kepolisian sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.

Pelaksanaan Patroli oleh Polsek Sangkulirang

Patroli yang dilaksanakan oleh jajaran Polsek Sangkulirang tidak hanya terfokus pada jam-jam tertentu, melainkan dilakukan secara acak, baik siang maupun malam hari. Kegiatan patroli menyasar seluruh area pelabuhan, mulai dari pintu masuk, dermaga, anjungan penumpang, hingga sekitar kapal-kapal yang bersandar. Petugas tak segan-segan berinteraksi dengan masyarakat sekitar, penumpang, buruh pelabuhan, nahkoda kapal, hingga petugas keamanan pelabuhan untuk mengupdate situasi di lapangan secara langsung.

Selain itu, aparat Polsek Sangkulirang melakukan pemeriksaan secara selektif terhadap barang bawaan mencurigakan maupun kendaraan yang keluar masuk pelabuhan. Ini bertujuan untuk mencegah peredaran narkoba, minuman keras ilegal, penyelundupan hewan langka, hasil hutan yang dilindungi, serta barang-barang tanpa dokumen resmi. Para petugas juga memberikan himbauan serta edukasi, baik tentang keselamatan berlalu lintas di jalur air, penggunaan alat pelampung, hingga pentingnya menjalankan protokol kesehatan.

Tujuan dan Manfaat Patroli di Pelabuhan Penyebrangan

Menekan Aksi Kejahatan

Salah satu tujuan utama patroli adalah mencegah dan menekan aksi kejahatan yang berpotensi terjadi di area pelabuhan. Dengan kehadiran polisi secara fisik, para pelaku kriminal akan berpikir dua kali sebelum menjalankan aksi mereka. Beberapa kejahatan yang kerap terjadi di pelabuhan, misalnya pencurian barang angkutan, perkelahian antar kelompok, ataupun penipuan tiket. Patroli secara langsung mampu memberikan efek jera serta rasa aman bagi masyarakat maupun pekerja pelabuhan.

Menerapkan Law Enforcement

Selain aspek preventif, patroli juga memiliki tugas penegakan hukum terhadap pelanggaran maupun tindak pidana yang ditemukan di lapangan. Bila ditemukan indikasi menyelundupkan barang ilegal, membawa senjata tajam, hasil tambang atau hasil hutan tanpa dokumen jelas, petugas langsung melakukan tindakan tegas sesuai ketentuan peraturan yang berlaku. Tindakan ini sangat penting sebagai bentuk law enforcement sehingga masyarakat semakin sadar akan hukum dan tidak mudah melakukan tindakan melanggar hukum.

Meningkatkan Kepatuhan Protokol Keselamatan

Kesadaran masyarakat dalam menggunakan alat pelindung keselamatan seperti pelampung saat menyeberang sering kali masih rendah. Melalui patroli, petugas memberikan edukasi pentingnya keamanan dan keselamatan saat berada di pelabuhan maupun di atas kapal. Dengan demikian, kecelakaan transportasi air yang bisa mengakibatkan luka bahkan korban jiwa bisa diminimalisir.

Memastikan Protokol Kesehatan

Mengingat kawasan pelabuhan merupakan tempat lalu lintas manusia dari berbagai daerah, potensi penyebaran wabah penyakit termasuk Covid-19 juga cukup rentan. Oleh sebab itu, Polsek Sangkulirang aktif mengingatkan dan menegur pengunjung atau penumpang yang tidak memakai masker, berkerumun, atau abai terhadap protokol kesehatan. Upaya ini untuk mengantisipasi terjadinya klaster penyebaran penyakit di wilayah pelabuhan.

Respons dan Partisipasi Masyarakat

Kehadiran patroli Polsek Sangkulirang di pelabuhan penyebrangan mendapat respon positif dari masyarakat. Para penumpang dan buruh pelabuhan merasa lebih aman berkat kehadiran polisi yang rutin berkeliling dan memantau aktivitas. Tak jarang masyarakat juga memberikan laporan apabila menemukan hal yang mencurigakan ataupun keluhan terkait keamanan di area pelabuhan.

Kapolsek Sangkulirang, bersama jajaran, bahkan secara rutin berkoordinasi dengan pemangku kepentingan pelabuhan, pengelola jasa angkutan, dan kelompok masyarakat pesisir, untuk menciptakan sistem pengamanan yang lebih terpadu. Melalui forum kecil, masyarakat dapat menyampaikan aspirasi serta usulan-usulan agar keamanan di area pelabuhan semakin terjaga.

Tantangan dalam Pelaksanaan Patroli

Meski mendapatkan dukungan, pelaksanaan patroli tidak jarang menemui sejumlah tantangan. Mulai dari keterbatasan jumlah personil polisi dibandingkan luasnya area patroli, cuaca ekstrim di perairan Sangkulirang yang kadang tidak bersahabat, hingga berbagai modus kejahatan yang terus berkembang. Selain itu, adanya tumpang tindih kewenangan antara aparat kepolisian dengan institusi lain di pelabuhan terkadang menimbulkan kebingungan masyarakat. Namun, dengan koordinasi lintas sektor dan pelatihan internal, Polsek Sangkulirang terus berupaya memaksimalkan tugasnya dalam menjaga keamanan pelabuhan.

Kesimpulan

Rutin melaksanakan patroli di area pelabuhan penyebrangan merupakan bentuk nyata upaya Polsek Sangkulirang dalam menjaga keamanan masyarakat, menegakkan hukum, dan meningkatkan kesadaran kolektif akan pentingnya keselamatan di wilayah pesisir. Kehadiran polisi di tengah-tengah masyarakat pelabuhan mampu menciptakan rasa aman, meningkatkan ketertiban, serta menumbuhkan kepercayaan masyarakat pada institusi kepolisian. Harapannya, patroli ini dapat terus berjalan secara berkelanjutan dan menjadi contoh bagi wilayah lain dalam menciptakan pelabuhan yang aman, tertib, dan nyaman bagi masyarakat.