Sambut Hut Polairud Polri Ke 73 Tahun, Sat Polairud Polres Kutai Timur Gelar Donor Darah

Sambut Hut Polairud Polri Ke 73 Tahun, Sat Polairud Polres Kutai Timur Gelar Donor Darah

Peringatan Hari Ulang Tahun Polairud Polri Ke-73

Hari Ulang Tahun (HUT) Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) Polri yang ke-73 menjadi momentum refleksi bagi para personel Sat Polairud Polres Kutai Timur. Di usia yang semakin matang ini, hari jadi Polairud tidak semata dirayakan dengan seremonial, tetapi juga diisi dengan kegiatan sosial bermanfaat bagi masyarakat. Salah satu kegiatan yang menonjol dalam rangka menyambut HUT Polairud Polri ke-73 tahun ini adalah pelaksanaan aksi donor darah yang diadakan oleh Satuan Polairud Polres Kutai Timur.

Sat Polairud Polres Kutai Timur: Mengabdi di Wilayah Perairan

Satuan Polisi Perairan dan Udara (Sat Polairud) merupakan salah satu satuan fungsi di tubuh Kepolisian Republik Indonesia yang bertugas menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah perairan dan udara. Wilayah Kutai Timur yang memiliki garis pantai panjang serta banyak akses sungai, membuat kehadiran Satuan Polairud menjadi sangat vital. Para personel Polairud tidak hanya piawai dalam operasional di perairan, tetapi juga selalu sigap tanggap terhadap aksi kemanusiaan, salah satunya melalui program donor darah yang digelar tahun ini.

Kegiatan Donor Darah: Wujud Kepedulian dan Solidaritas

Gelaran donor darah oleh Sat Polairud Polres Kutai Timur merupakan bagian dari rangkaian HUT Polairud Polri ke-73 yang mengusung tema pengabdian tanpa batas untuk negeri. Kegiatan ini digelar bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kutai Timur serta didukung oleh berbagai instansi terkait. Bertempat di markas Sat Polairud Polres Kutai Timur, puluhan anggota bersama masyarakat sekitar antusias melakukan donor darah, sebagai wujud nyata solidaritas dan kepedulian terhadap sesama yang membutuhkan.

Tujuan dan Manfaat Donor Darah

Selain sebagai bentuk kepedulian sosial, kegiatan donor darah memiliki tujuan mulia untuk membantu rumah sakit serta bank darah daerah dalam menyediakan stok darah bagi berbagai kebutuhan medis. Tidak jarang, kebutuhan transfusi darah meninggi saat situasi darurat seperti kecelakaan, persalinan, ataupun operasi besar. Polairud Kutai Timur, lewat inisiatif ini, berharap bisa menjadi perantara distribusi kehidupan melalui setetes darah yang disumbangkan oleh para anggota dan masyarakat.

Proses Pelaksanaan Donor Darah

Kegiatan donor darah dilaksanakan sesuai dengan standar kesehatan dan protokol medis. Tim PMI terlebih dahulu melakukan pemeriksaan kesehatan pendonor, seperti pengecekan tekanan darah, hemoglobin, riwayat penyakit, dan kondisi tubuh saat itu. Setelah dinyatakan laik, para pendonor diarahkan untuk proses pengambilan darah satu per satu, diiringi dengan suasana kekeluargaan dan semangat memperingati HUT Polairud Polri ke-73.

Keterlibatan Semua Elemen Masyarakat

Kegiatan sosial ini tidak hanya diikuti oleh anggota Sat Polairud, tetapi juga terbuka bagi semua komponen masyarakat, termasuk karyawan swasta, pelajar, hingga masyarakat pesisir yang selama ini menjadi mitra Sat Polairud dalam menjaga keamanan perairan. Ini membuktikan bahwa HUT Polairud bukan semata-mata milik institusi kepolisian, melainkan juga ajang memperkuat jalinan antara polisi dengan masyarakat.

Testimoni dan Harapan

AKP Hartanto, Kasat Polairud Polres Kutai Timur, menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari kepedulian institusi kepolisian dalam membantu sesama. “Kami ingin, melalui peringatan HUT Polairud, hadir manfaat yang nyata untuk masyarakat. Donor darah adalah bentuk pengabdian kami di luar tugas-tugas penjagaan perairan. Semoga setetes darah yang kami sumbangkan bisa menciptakan harapan hidup bagi yang membutuhkan,” ujarnya.

Salah seorang pendonor, Andi, menyatakan kegembiraannya bisa turut berbagi. “Setiap setetes darah yang kita keluarkan pasti sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan. Semoga kegiatan semacam ini terus rutin dilakukan, baik oleh Polairud maupun institusi lainnya,” harapnya.

Aksi Sosial sebagai Bagian Penguatan Kemanusiaan

Perayaan HUT Polairud Polri ke-73 di Polres Kutai Timur tidak hanya menonjolkan sisi keamanan, tetapi juga memperkuat nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian sosial. Aksi donor darah merupakan cerminan bahwa institusi kepolisian selalu siap hadir dan berbaur membantu, tanpa memandang latar belakang masyarakat. Kehadiran Polairud disambut baik oleh masyarakat pesisir yang merasa mendapatkan mitra strategis, baik dalam hal keamanan maupun kesejahteraan.

Meningkatkan Sinergitas dan Kepercayaan Publik

Melalui partisipasi aktif dalam kegiatan sosial seperti donor darah, Polairud berharap dapat meningkatkan sinergi dan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian. Polri, khususnya Sat Polairud, ingin terus menumbuhkan citra positif sebagai pelindung, pengayom, sekaligus mitra masyarakat dalam berbagai lini kehidupan. Kegiatan-kegiatan semacam ini membuktikan bahwa pengabdian Polri tidak hanya dalam bidang tugas pokok pengamanan, namun juga menyentuh ranah kemanusiaan dan pelayanan sosial.

Penutup

Momentum peringatan HUT Polairud Polri ke-73 bukan hanya sekedar perayaan, tetapi juga menjadi ajang untuk terus memupuk kepedulian dan kolaborasi nyata kepada masyarakat. Kegiatan donor darah yang digelar oleh Sat Polairud Polres Kutai Timur menjadi bukti bahwa semangat pengabdian personel kepolisian merambah hingga pada aksi sosial paling mendasar, yakni membantu mereka yang membutuhkan darah. Semoga tradisi baik ini terus terjaga, sehingga Polairud semakin dekat dan dicintai masyarakat demi terwujudnya wilayah perairan yang aman dan bermartabat.